Reply 1988, Drama Korea Sejuta Umat

10/02/2021

Hai chinggu-deul.. Annyeong..
YaAllah ternyata udah lama banget gak review drama. Ya meskipun di blog ini baru ada dua reviewan sih hehe.. Tetep kok nonton drakor, cuma hiatus review aja sejak 2019 ekeke..

Oke, untuk memulai kembali review Korean Drama, kali ini gw pengen ngereview drama Korea kesayangan sejuta umat. Eh sejuta nggak ya? Ya banyak umat di dunia inilah pokoknya. Berjudul Reply 1988, drama Korea ini menurut gw sangat-sangat epic. Sebenernya sih udah lama nonton drama ini, sekitar tahun 2020an awal wkwk.. Tapi namanya drama epic yang dikemas dengan sangat apik, tentunya sampai sekarang masih inget dong ceritanya.



Bukan hanya terkenal di Korea saja, Reply 1988 dan Reply series terkenal ke seluruh dunia karena keunikan karakter, cerita dan latarnya. Drama ini diperankan oleh Lee Hyeri (sebagai Sung Deok-sun), Park Bo-gum (sebagai Choi Taek), Ryu Jun-yeol (sebagai Kim Jung-hwan), Go Kyung-pyo (sebagai Sung Sun-wo), dan Lee Dong-hwi (sebagai Ryu Dong-ryong). Meski mengambil setting keadaan Korea di tahun 1988, Reply 1988 ini ternyata mampu mencetak sejarah sebagai drama Korea dengan rating tertinggi sepanjang tahun 2015, lho.

Tema Kekeluargaan, Persahabatan dan Remaja

Buat chinggu-deul yang suka banget sesuatu berbau anak muda, persahabatan dan keluarga drama ini recommended banget untuk ditonton. Reply 1988 ceritanya nggak terlalu berat, tapi banyak makna di dalamnya. Berkisah tentang beberapa keluarga yang ada di suatu distric bernama Ssamundong, drama ini berlatar kehidupan di tahun 1988.

Dengan latar 1988, setting di masa lalunya sukses mengajak penonton mengikuti alur nostalgia di dalamnya. Penonton akan melihat kemajuan pertelevisian Korea melalui TV tabung yang dimiliki di tahun 80-an tersebut. Tak hanya itu, permainan Tamagochi dan buku-buku fiksi romantis merupakan suatu hal yang wajib dimiliki saat itu sebagai alternatif hiburan.

Penonton juga diajak merasakan kehidupan remaja sebelum adanya handphone atau teknologi canggih lain. Hanya televisi dan radio yang jadi hiburan. Di masa itu digambarkan belum tersohornya makeup dan skincare Korea yang bisa bikin flawless dan cantik seperti tata rias Korea saat ini, para pelakon yang ada di Reply pun berhias seadanya dengan style outfit lucu khas orang-orang di masa akhir 80-an.

Kembali ke alurnya, drama ini alurnya santai, namun tetep mengandung bawang dan romansa di beberapa scenenya. Tapi ada satu hal yang selalu jadi pertanyaan gw kala nonton drama ini kayak kehidupan bertetangga saat itu di Korea memang seperti yang tergambar di drama ini atau enggak, alias cuma pemanis aja.



Kehidupan bertetangga di dalam drama ini bener-bener asyik banget, nggak ada individualisme, semuanya berbaur, saling sapa, saling kasih makanan, dll kayak emak-emak Indonesia gitu. Kalau lagi ada yang menang atau pertandingan nasional negaranya, para orang tua datang ke salah satu rumah orang kaya di Ssamundong sambil bawa makan, dan nonton bareng. Anak-anak mudanya juga ngumpul di kamarnya Kim Jung Hwan si anak yang keluarganya cukup kaya.

Santai namun Menghibur dan Sarat Makna

Meskipun alurnya santai, tapi tetap ada intrik masalahnya. Kayak misalnya si Sung Bora kakak dari Deok Sun yang terkenal pemarah dan tomboy ini pernah ngikut acara demo besar Korea padahal dilarang oleh ayahnya. Reply 1988 ini juga menyuguhkan sosok Sung Deok-Sun yang tergolong anak SMA kurang pintar, malas belajar, dan suka ketiduran namun tetap memiliki cita-cita di akhir masa sekolahnya.

Drama ini juga menggambarkan cita-cita yang sukar diraih, namun tetap bisa dilakukan asal ada usaha. Seperti misalnya Seon Deok Sun yang meskipun kurang cantik dan tampilannya sangat culun, namun karena ketekunannya dan kemauan kerasnya, akhirnya ia mampu meraih mimpinya menjadi yang ia harapkan.

Bukan hanya anak mudanya, orang-orang tua juga digambarkan memiliki ambisi yang ingin sekali digapai meskipun sudah tua, seperti pada scene lucu saat Mi Ran, ibu dari Kim Jung Hwan yang jauh-jauh pergi audisi dan ingin menjadi penyanyi. Namun saat audisi, sayangnya kaset yang diputar ternyata tertukar dengan kaset milik tukang telur 😩😂.. Selain itu banyak juga kejadian lucu lainnya yang wajib chinggu-deul tonton dalam drama ini.

Di sini bukan hanya kisah hidup Seon Deok Sun sekeluarga saja yang dijelaskan, namun pemeran lain juga memiliki kisah yang ditayangkan dan selalu ditunggu-tunggu penggemar. Nah, chinggu-deul juga nggak akan asing dengan suara kambing yang menambah suasana lucu di dalam drama ini.

Selain itu, kacamata atau sudut pandang dalam drama ini bukan hanya pada salah satu pemeran saja, namun semua pemeran juga memiliki sudut pandang yang digambarkan dalam setiap scene yang ada. Makna pesan yang ingin disampaikan pun antara lain seperti cara menjalin hubungan baik antara orang tua dan anak, atau hubungan dengan pasangan maupun pertemanan.



Alur dalam drama ini campuran. Ada kejadian masa lalu yang diceritakan dan masa depan yang diterangkan sesuai keadaan di tahun mereka saat si tokoh sedang wawancara. Terkadang ada beberapa adegan yang membuat penonton tersentuh dan larut dalam kesedihan. Namun, di sisi lain juga terdapat selipan adegan yang membuat penonton tertawa tanpa menghilangkan esensi cerita dan pesan yang sebenarnya.

Jika kurang teliti mungkin chinggu-deul akan kebingungan dengan episodenya yang maju mundur, namun di akhir episode, semua nilai moral akan terangkum jelas sehingga penonton akan memahami keseluruhan inti cerita tiap episodenya.

Bisa dibilang Reply 1988 ini begitu seimbang dalam ceritanya. Dan.. kenapa menyenangkan untuk ditonton? Karena kita tidak akan merasa sedang dibohongi atau sedang disuguhkan dengan sebuah cerita, namun kita seperti merasa jadi bagian dari mereka. Hal itulah yang membuat Reply 1988 sangat istimewa dan tentunya bikin sedih di akhir, bukan karena endingnya namun karena bikin susah moveon hehe..

Dan yang paling bikin istimewanya serta mengandung spoiler adalah, meskipun di drama ini Sung Deok Son (Lee Hyeri) akhirnya berpasangan dengan Choi Taek (Park Bo-Gum), padahal banyak penonton yang ngeship hubungan Son Deok Son dengan Kim Jung Hwan (Ryu Jun Yeol). Namun ternyata di kehidupan nyata, Lee Hyeri berpacaran dengan Ryu Jun Yeol bahkan masih langgeng hingga saat ini. Selain itu, para pemainnya juga masih menyempatkan waktu untuk reunian dan menyapa fans melalui foto-foto yang diunggah ke masing-masing laman sosial media mereka.



Selain Reply 1988, chinggu-deul juga bisa menyaksikan Reply 1994 dan 1997 yang masing-masing ceritanya juga asyik dan memiliki keseruannya tersendiri dan wajib ditonton kalau lagi senggang. Nantikan review-an drakor lainnya ya, dan doakan semoga gak mager nulisnya ehehe..

You Might Also Like

0 komentar

Let show your opinion..!!